Saya kebetulan menginstall notebook teman saya. Notebooknya merek
Asus. Saya menginstallnya menggunakan windows XP SP 3.
Tak tahunya, setelah di install ternyata drivernya berantakan. Susahnya teman saya ini juga tidak punya drivernya.
Tak tahunya, setelah di install ternyata drivernya berantakan. Susahnya teman saya ini juga tidak punya drivernya.
Akhirnya saya gunakan All Universal driver andalan saya.
Ketemu deh beberapa driver kecuali driver VGA.
Nah, apalagi nih jenis hardwarenya. Bingung saya. Akhirnya saya cari di google dengan kata kunci "Driver VGA Asus Eee PC Flare Series for Windows XP" , muter-muter kata kunci Nggak juga ketemu.
Akhirnya saya gunakan kata kunci lain, "Spesifikasi Asus Eee PC Flare Series". Baru ketemu Jenis VGAnya. ternyata driver VGAnya pakai intel GMA 3600.
Saya kemudian cari lagi di google dan mendownloadnya. Setelah nginstal dan ngubek-ngubek, baru terang layar notebooknya alias VGAnya bisa..
Kalau anda mempunyai kasus yang sama Anda juga bisa mendownload Driver VGA Asus Eee PC Flare Series for Windows XP di link ini. Mudahan masih aktif.
Download di sini.
Nah, apalagi nih jenis hardwarenya. Bingung saya. Akhirnya saya cari di google dengan kata kunci "Driver VGA Asus Eee PC Flare Series for Windows XP" , muter-muter kata kunci Nggak juga ketemu.
Akhirnya saya gunakan kata kunci lain, "Spesifikasi Asus Eee PC Flare Series". Baru ketemu Jenis VGAnya. ternyata driver VGAnya pakai intel GMA 3600.
Saya kemudian cari lagi di google dan mendownloadnya. Setelah nginstal dan ngubek-ngubek, baru terang layar notebooknya alias VGAnya bisa..
Kalau anda mempunyai kasus yang sama Anda juga bisa mendownload Driver VGA Asus Eee PC Flare Series for Windows XP di link ini. Mudahan masih aktif.
Download di sini.
Pada beberapa laptop dan komputer yang saya sudah instal ulang, saya sangat memperhatikan dan mencatat
nama drivernya sebelum melakukan install ulang.
Hal ini terutama untuk windows XP ke bawah yang memang
drivernya harus diinstal manual. Kalau saya tidak punya cadangan driver
biasanya saya menolak untuk menginstallnya.
Kalau windows 7 dan windows 8 kayaknya sudah otomatis semua
driver sehingga kita tidak akan
kesulitan saat melakukan install ulang.
Anda juga bisa membuat backup cadangan driver seperti All Universal driver yang
sangat ampuh dalam mengatasi semua
driver yang kosong.
Saya sudah membuktikan sendiri bagaimana driver ini menolong
saya ketika saya menginstall komputer kantor maupun komputer sendiri.
Pengalaman kalau yang punya komputer atau laptop tidak
mengerti, justru nanti kita dikira bodoh, dan gak faham, dikira justru merusak.
“Setelah diinstall sama si X, wah komputer saya jadi rusak,
monitornya gak kelihatan suara gak bunyi dan lain-lain”.
Nah kata inilah yang selalu saya hindari agar tidak terjadi
pada saya setelah menginstall komputer teman justru jadi bermasalah.
Komentar Anda